Parfum menjadi bagian penting dari penampilan, setelah fashion dan kosmetik. Seperti fashion, pilihan aroma parfum bisa menunjukkan kepribadian pemakainya. Itu sebabnya, aroma menjadi salah satu hal yang jadi perhatian ketika membeli parfum.
Selain aroma, Anda juga harus jeli saat membeli parfum. Seperti apa kiatnya? Seperti dilansir tempo.co (17/11/19), berikut tips dari Frederic Chapel, Asia Pacific Regional Manager Interparfums Asia-Pacifi.
Menurut Chapel, terlebih dahulu kita memahami tingkatan aroma dalam parfum. Ada tiga tingkatan, yaitu top notes, medium notes, dan bottom notes.
“Saat kamu menyemprot parfum pertama kali, itu adalah top notes. Setelah itu medium notes, kemudian bottom notes. Aroma bottom notes itulah yang akan bertahan lama,” ujar Chapel bersemangat.
Lebih lanjut Chapel menjelaskan, “Untuk mengetahui aroma parfum yang tahan lama atau bottom notes, tunggu dua hingga tiga menit dulu untuk mendapatkan bottom notes setelah Anda menyemprotkan. Jadi, jangan langsung percaya pada aroma pertama yang muncul setelah menyemprotkan parfum.”
Selain itu, Chapel menyarankan saat mencoba parfum jangan diterapkan di kulit Anda, tetapi menggunakan kertas tester. Tujuannya agar melindungi kulit dari bahan kimia yang ada di parfum dan aroma parfum itu bisa berubah-ubah pada kulit setiap orang.
Saat Anda dihadapkan pilihan antara eau de toilette dan eau de cologne, Chapel mengungkapkan bahwa EDP lebih wangi daripada yang lain sebab konsentratnya lebih tinggi dan bisa bertahan seharian.
Untuk kita yang berada di negara beriklim tropis dan hangat, Chapel menyarankan agar Anda membawa parfum dan menyemprot sebanyak dua kali agar wangi tahan lama. Semprotan pertama di pagi hari, kemudian yang kedua di siang hari.
0 Komentar